Bagi Anda yang cukup lama menekuni bisnis online atau internet marketing, mungkin Anda sudah pernah mendengar istilah CPA marketing.
Apakah itu melalui teman, ataupun browsing di internet, sebagian besar internet marketer pastinya cukup sering mendengar tentang istilah ini.
Well, CPA marketing merupakan salah jenis pemasaran yang tidak jauh berbeda dengan affiliate marketing.
Namun untuk beberapa kasus, istilah CPA sering tertukar dengan Affiliate.
Untuk memudahkan kita, agaknya perlu diluruskan terlebih dahulu kalau CPA tidaklah sama dengan Affiliate.
Singkatnya, CPA marketing merupakan bagian dari affiliate marketing. Namun sebaliknya, Affiliate marketing tidak hanya melulu berbicara tentang CPA.
Apa Itu CPA Marketing, Dan Apa Saja Yang Termasuk Ke Dalam CPA Marketing?
Istilah CPA yang sudah cukup lama dikenal di dunia internet marketing, merupakan kependekan dari Cost Per Action.
Dengan demikian, dapat disimpulkan jika CPA marketing merupakan aktivitas pemasarannya. Sementara CPA marketer adalah orangnya.
Lantas, jika CPA dikatakan sebagai sebuah action, apa saja yang dimaksudkan terhadap action tersebut?
Adapun Tindakan/Action Yang Biasanya Ada Dalam CPA Adalah:
- Mengisi form
- Berlangganan email
- Menginstall aplikasi
- Mengsisi survey
- Mengunduh file, dan lain sebagainya
Sederhananya, seorang CPA marketer harus berusaha untuk membuat seseorang/prospek, untuk bersedia melakukan tindakan/action seperti di atas.
Dengan demikian, CPA marketer tersebut akan dibayar setiap terjadinya suatu action yang dilakukan oleh seseorang/prospek.
Bagaimana Cara Seorang CPA Marketer Untuk Mendorong Agar Terjadinya Action/Tindakan?
Caranya bisa bermacam-macam. Dan tergantung pada keinginan seorang CPA marketer, yang tentunya tidak melanggar peraturan dari pemberi offer.
Adapun 3 (Tiga) hal berikut ini merupakan hal-hal yang biasanya dipersiapkan oleh seorang CPA marketer, dalam melakukan aktivitas pemasarannya.
#1. Menyiapkan Landing Page
Memiliki landing page merupakan sesuatu yang sangat di anjurkan bagi seorang CPA marketer.
Karena disinilah biasanya para marketer menuliskan berbagai macam penjelasan, terkait penawaran yang diajukan kepada seseorang.
Tak hanya memiliki landing page, seorang marketer juga harus pandai menulis penawaran di landing page tersebut.
Karena hal ini akan sangat mempengaruhi keputusan seseorang/prospek untuk menerima tawaran yang diberikan.
#2. Menggunakan Iklan Berbayar Ketimbang Pemasaran Gratis
Sebenarnya ada banyak sekali jenis pemasaran yang bisa digunakan oleh seorang marketer.
Dari layanan pemasaran gratis seperti SEO, hingga pemasaran berbayar/iklan berbayar seperti facebook ads.
Namun biasanya, seorang CPA marketer lebih sering menggunakan layanan iklan berbayar.
Alasannya, meskipun harus mengeluarkan sejumlah uang, hasil yang diterima tentunya relatif lebih cepat terlihat.
Selain itu, penawaran yang diberikan kepada seorang CPA marketer terkadang memiliki batas waktu yang relatif lebih singkat.
Dimana jika menggunakan pemasaran gratis, pastinya akan tidak efektif.
Hal inilah yang membuat seorang CPA marketer lebih menyukai menggunakan iklan berbayar, untuk melakukan pemasaran.
Kesimpulan: Seorang CPA marketer bebas menggunakan metode pemasaran apapun berdasar keinginannya, asalkan metode tersebut tidak bertentangan dengan rules yang diberikan oleh penyedia offer.
Ya, terkadang, ada beberapa metode pemasaran yang dilarang untuk dilakukan. Terkait hal ini, kita sebagai marketer tentunya harus patuh.
#3. Menyiapkan Sejumlah Modal
Karena lebih sering menggunakan metode iklan berbayar, untuk menekuni CPA marketing tentunya dibutuhkan sejumlah modal.
Karena secara tidak langsung, CPA marketing merupakan salah satu jenis bisnis online yang tidak mengenal kata “Tanpa modal.”
Karena paling tidak, Anda yang ingin berkecimpung di bisnis ini harus menyediakan budget setidaknya untuk beriklan.
Selain itu, Anda juga harus mempersiapkan mental jikalau penawaran Anda tidak langsung membuahkan hasil seperti yang diinginkan.
Istilahnya, biaya trial dan error.
Bagaimana, apakah Anda tertarik menekuni CPA marketing?