Belajar Facebook Ads

6 Hal Yang Harus Diperhatikan Ketika Belajar Facebook Ads

Belajar Facebook Ads

Saat ini, hampir semua pelaku bisnis online telah melek facebook ads. Bahkan bisa dibilang, fb ads merupakan sarana periklanan yang banyak digunakan oleh pebisnis online.

Ya. Dibalik beberapa kekurangannya, fb ads memang menawarkan kemudahan dan kecepatan dalam menyampaikan pesan kepada para peggunanya.

Artikel Kali Ini Akan Membahas Terkait 6 (Enam) Hal Yang Harus Diperhatikan, Ketika Belajar Facebook Ads.

Sebagai catatan, keenam hal ini nantinya bisa bertambah maupun berkurang, sesuai dengan update algoritma yang dilakukan oleh facebook itu sendiri. Namun meskipun demikian, silahkan menambahkan hal-hal lainnya yang juga harus diperhatikan ketika belajar facebook ads.

1. Lengkapi Data-data Yang Terdapat Pada Fanspage

Lengkapi data-data fanspage

Ketika berbicara seputar facebook ads, pastinya tidak akan pernah lepas dari yang namanya fanspage. Karena untuk beriklan di facebook, kita harus menggunakan fanspage.

Nah. Ketika pertama kali kita membuat sebuah fanspage, pastinya kita akan diminta untuk mengisi sejumlah data-data yang ada. Mulai dari profile picture dan cover fanspage. Hingga deskripsi fanspage maupun alamat (URL) website jika ada.

Mulai sekarang, jangan hanya berhenti sampai disitu saja. Sebisanya, isilah data-data yang terdapat pada fanspage kita dengan lengkap dan sedetail mungkin.

Hal ini untuk memperlihatkan kepada calon dan audience kita, bahwa fanspage kita memang dikelola secara profesional.

Silahkan melengkapi data-data fanspage kita melalui menu about -> page info. Untuk lebih jelasnya silahkan lihat pada gambar di atas.

2. Ketahui dan Tentukan Minat Dari Calon Audience

Minat seseorang terhadap sesuatu

Ketika kita akan beriklan di facebook, salah satu hal yang paling tidak telah kita pegang adalah terkait minat dari calon audience yang akan kita miliki.

Sebagai contoh, kita ingin memasarkan sebuah jersey klub sepakbola. Pastinya kita sudah mengetahui bahwasanya calon audience kita adalah orang-orang yang menyukai sepakbola.

Hal ini (Mengetahui minat calon audience) sangatlah penting, agar budget iklan yang kita keluarkan untuk testing tidak terlalu banyak.

Bayangkan kalau sekiranya kita sama sekali tidak mengetahui minat dari calon audience/follower kita?

3. Pelajari Fanspage Para Kompetitor

Poin yang ke-3 (Tiga) ini sangat cocok dengan istilah ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi).

Ya, tidak ada salahnya jika kita memata-matai fanspage dari saingan/kompetitor kita. Paling tidak, kita bisa mengetahui bagaimana cara mereka melakukan marketing online kepada audience-nya.

Namun yang harus diingat, jangan pernah sama sekali mengikuti 100% terkait hal yang dilakukan oleh kompetitor. Karena bagaimanpun kita harus memiliki keunikan tersendiri.

4. Gunakan Fitur Insights Untuk Mengetahui Performa Fanspage

Pada sebuah fanspage, ada sebuah fitur bernama insights, dimana fitur ini berfungsi untuk menganalisa performa fanspage yang kita miliki. Silahkan lihat pada gambar di bawah.

 

 

Menu insights

Di menu tersebut terdapat berbagai data terkait fanspage kita seperti: Actions on page, page views, page likes, reach, post engagements, dan video. Gunakan fitur tersebut untuk memaksimalkan aktivitas marketing online di facebook.

5. Bersosialisasi Dengan Calon dan Audience Fanspage

Facebook merupakan salah satu “Sosial media” terbesar yang ada di dunia. Dan yang namanya sosial media, pengguna yang terdapat di dalamnya pastilah sangat gemar bersosialisasi (Secara online).

Untuk itu, jangan hanya terpaku pada penjualan saja. Bangunlah kedekatan dengan audience yang telah kita miliki. Dan bersosialisasi lah dengan mereka.

6. Jangan Tergantung Pada Fanspage, Buatlah Website Sendiri

Tak bisa dipungkiri lagi, jika keberadaan facebook dengan fitur layanan facebook ads nya memang sangat memudahkan para pebisnis online untuk memasarkan produknya.

Namun, satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah. Fanspage yang kita miliki di facebook, bukanlah milik kita. Dan kita semua tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di depan nanti (Terkait kelangsungan facebook).

Sebagai saran tambahan, buatlah website (Penjualan/jasa) sendiri, karena hal ini akan sangat berguna dan lebih aman, ketimbang hanya mengandalkan fanspage.

Ya. Memang ada banyak orang yang telah sukses meraup banyak keuntungan dengan berjualan online HANYA bermodalkan fanspage dan facebook ads saja.

Namun seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, itu (Fansapage) bukanlah milik kita. Dan kita tidak bisa mengendalikan hal tersebut sepenuhnya.

Semoga artikel tentang 6 hal yang perlu diperhatikan ketika belajar Facebook Ads ini bermanfaat dan selamat beriklan di facebook.