3 Cara Memilih Peluang Kerjasama Usaha Yang Layak Anda Pertimbangkan
Bagi pengusaha pemula yang selalu terkendala masalah modal, biasanya akan sangat berhati-hati dalam menjalankan usahanya.
Hal ini bukannya tanpa alasan, karena yang hampir selalu terbayang dibenaknya adalah, “Bagaimana caranya bisa meminimalisir kerugian.”
Di era internet seperti sekarang ini, ada banyak sekali situs yang menawarkan berbagai peluang kerjasama usaha.
Produk yang ditawarkan beraneka ragam. Dan keuntungan yang dijanjikan juga menggiurkan.
Namun sayangnya, tidak jarang kita mendengar bahwa banyak terjadi penipuan yang berasal dari berbagai kerjasama usaha yang dilakukan.
Dan biasanya, hampir sebagian besar korbannya adalah para pengusaha pemula.
Untuk itulah pada artikel kali ini, kita akan membahas terkait 3 cara memilih peluang kerjasama usaha yang layak Anda pertimbangkan. Terlebih lagi jika Anda adalah seorang pengusaha pemula.
#1. Minta Referensi Orang Terdekat atau Yang Lebih Ahli
Cara pertama dan yang terbilang jitu dalam memilih peluang kerjasama usaha adalah, meminta referensi orang terdekat atau yang lebih ahli dalam hal tersebut.
Sebagai contoh, katakanlah ada sebuah situs yang menawarkan program bisnis dropship atau reseller.
Tidak ada salahnya jika Anda bertanya kepada teman terkait hal tersebut. Bisa jadi teman Anda itu sudah lebih dulu terjun di bidang tersebut (Berpengalaman).
Jika ternyata teman Anda tidak tau menahu tentang hal itu, tidak ada salahnya bertanya kepada orang yang ahli di bidangnya.
Sebagai contoh, Anda bisa mengirim pesan facebook atau mengirim email kepada yang bersangkutan. Jangan takut jika pesan Anda diabaikan dan tidak dibalas.
Ya, mungkin cara ini terbilang lama jika Anda adalah tipe orang yang ingin segera ACTION. Namun jika Anda ingin meminimalisir resiko, lakukanlah cara ini.
#2. Cari Tahu Dengan Siapa Anda Berurusan di Internet
Salah satu keuntungan dari zaman internet adalah, kita bisa mengetahui hampir semua informasi.
Cukup dengan meluangkan waktu untuk browsing, bisa dipastikan jika kita akan mendapat sejumlah informasi yang kita inginkan.
Namun yang sering jadi pertanyaan adalah, apakah informasi tersebut valid atau masih bersifat opini. Disinilah perlunya kearifan kita dalam menyikapi hal tersebut.
Bagi Anda yang menginginkan cara lebih cepat ketimbang poin yang pertama, gunakan cara ini untuk mengetahui dengan siapa Anda berbisnis.
Kumpulkan berbagai informasi yang ingin Anda dapatkan. Mulai dari testimoni, keluhan, dan berbagai hal yang berhubungan dengan calon partner Anda.
#3. Bertanya Langsung Pada Calon Partner Anda
Sebenarnya, bisa dikatakan jika inilah cara yang paling sederhana yang bisa Anda lakukan.
Sederhananya seperti ini. Jika Anda ingin membeli minyak wangi, maka pastilah Anda akan langsung bertanya ke penjual minyak wangi tersebut, terkait kualitas dari minyak wangi yang dia jual.
Begitu juga halnya dengan Anda yang sedang menjajaki peluang kerjasama usaha.
Anda bisa bertanya langsung kepada yang bersangkutan terkait hal-hal penting seperti biaya, apa saja yang akan Anda dapatkan, kualitas barang, dan lain sebagainya.
Bisa dipastikan, yang bersangkutan telah menyediakan hal-hal penting yang Anda minta tersebut.
Hanya saja, cara ini juga memiliki kekurangan yang bisa dibilang lebih besar ketimbang dua cara sebelumnya.
Yakni, kecil kemungkinan jika yang bersangkutan mengatakan hal-hal yang kurang baik, terkait produk atau jasa yang ditawarkannya.
Meskipun ada beberapa orang atau perusahaan yang jujur dan mengatakan kekurangan pada produk atau jasanya, jumlahnya masih sangat sedikit.
Sekarang giliran Anda memilih cara yang mana. Semoga bermanfaat.